Bahasa Ibrani adalah bahasa
yang mengunakan Phonic dan Phictographic.
Susunan alfabet huruf Ibrani
membentuk kata, kata Ibrani dibaca dari kanan ke kiri, bila kita mengetahui
bagaimana setiap huruf harus dibunyikan, kita bisa membaca kata Ibrani dengan
benar walau kita tidak mengetahui artinya. Contoh dalam bahasa Indonesia huruf
M A K A N, bila kita mengetahui cara mengucapkan tiap huruf kita bisa
mengucapkan makan. Ini yang disebut Phonic
Namun susunan alfabet Ibrani
juga pictographic, setiap huruf mengandung arti, dan bila membentuk suatu kata
huruf-huruf tersebut membentuk suatu arti. Contoh huruf Aleph berarti
pertama,kuat,pemimpin huruf kedua Bet berarti rumah, huruf terakhir yaitu Taf
berarti tanda perjanjian. Dalam Wahyu 1:8 Yeshua berkata dalam bahasa Indonesia
“Aku adalah Alfa dan Omega” ditulis dalam bahasa Ibrani Aku adalah Aleph dan
Taf, karena kita mengetahui Aleph artinya pertama,kuat, pemimpin dan Taf adalah
tanda perjanjian ( yang mana penulisan Taf pada huruf Ibrani kuno adalah gambar
salib) kata “Aku adalah Aleph dan Taf memperdalam arti bagi yang dapat membaca
dalam bahasa Ibrani, artinya menjadi Aku adalah pertama, Aku adalah kuat, Aku
adalah pemimpin, dan huruf Taf menjadi terselami makna Aku adalah tanda
perjanjian, dan Taf huruf terakhir dari sistem alpabet Ibrani. Perjanjian
terakhir tidak ada lagi perjanjian lain.
Menjelaskan bahwa Yeshua adalah Pertama dan Terakhir, Ia yang pertama
pencipta alam semesta, Ia yang kuat, Ia pemimpin, Ia tanda perjanjian.
(klik gambar untuk membuka ukuran besar)
Berikut juga beberapa kata dalam bahasa Ibrani dan artinya cukup dengan
mengerti makna pictograph
Kata Dalam Bhs
Ibrani
|
Bahasa
Indonesia
|
Arti yg
terkandung dalam pictograph
|
Shalom
|
Damai
|
Hancurkan
otoritas yang mengikat kita kepada kekacauan
|
Dot
|
Agama
|
Pintu menuju
tanda perjanjian
|
Satan
|
Penghasut
|
Ular yang
menghancurkan kehidupan
|
Elohim
|
Tuhan
|
Yang pertama
kuat kekuasaan mutlak
|
Shomer
|
Tukang jaga
|
Yang melalap kekacauan
manusia
|
Torah
|
Kitab Suci
|
Untuk
mengungkap manusia terpaku di salib
|
Demikian juga dalam membaca ayat-ayat suci dari Alkitab, ada 4 lapisan
yang bekerja bersamaan:
P’sat = sederhana, langsung
(simple,direct)
Remez = tersirat, memberi petujuk (hinting)
Darash = komentar, perbandingan (commentary,comparison)
Sod = dalam, tersembunyi (deep,hidden)
Remez = tersirat, memberi petujuk (hinting)
Darash = komentar, perbandingan (commentary,comparison)
Sod = dalam, tersembunyi (deep,hidden)
Misal : ..”Angkatan yang
jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan
diberikan tanda selain tanda nabi Yunus. "Lalu Yesus meninggalkan mereka
dan pergi..
p’shat = sederhana jelas, angkatan yang sekarang jahat dan minta tanda, tapi mereka hanya akan melihat tanda nabi Yunus
Remez = memberi petunjuk tanda yang akan diterima mereka adalah dan nabi Yunus yaitu di dalam perut ikan selama 3 hari 3 malam
Darash= membandingkan Yunus dan Yeshua, Yeshua akan berada di dalam perut bumi selama 3 hari 3 malam
Sod = karya penyelamatan yang tersembunyi sehingga setan pun terkecoh, dalam sekali makna dari perumpamaan ini bahwa Yeshua sendiri yang akan mati dan bangkit, murid-murid belum mengerti waktu hal ini mereka dengar, orang bertanya-tanya, kita yang saat ini membaca ayat tersebut tak henti-hentinya kagum atas kedalaman makna kata-kata Yeshua tersebut.
p’shat = sederhana jelas, angkatan yang sekarang jahat dan minta tanda, tapi mereka hanya akan melihat tanda nabi Yunus
Remez = memberi petunjuk tanda yang akan diterima mereka adalah dan nabi Yunus yaitu di dalam perut ikan selama 3 hari 3 malam
Darash= membandingkan Yunus dan Yeshua, Yeshua akan berada di dalam perut bumi selama 3 hari 3 malam
Sod = karya penyelamatan yang tersembunyi sehingga setan pun terkecoh, dalam sekali makna dari perumpamaan ini bahwa Yeshua sendiri yang akan mati dan bangkit, murid-murid belum mengerti waktu hal ini mereka dengar, orang bertanya-tanya, kita yang saat ini membaca ayat tersebut tak henti-hentinya kagum atas kedalaman makna kata-kata Yeshua tersebut.
Dalam bahasa Ibrani tidak dikenal
nama Yesus, dalam penulisan bahasa aslinya nama Yesus ditulis dengan nama
Yeshua, dalam buku ini sengaja saya menuliskan nama Yeshua (dan kadang Yesus)
agar kita terbiasa mengenal dan tidak asing dengan nama Yeshua.
Kata Yeshua sendiri memiliki arti Tuhan Juru Selamat, suku kata “Ya” pada Yeshua mengandung unsur dari kata “Y” dari YHWH, Shua diartikan pembawa keselamatan .
Kata Yeshua sendiri memiliki arti Tuhan Juru Selamat, suku kata “Ya” pada Yeshua mengandung unsur dari kata “Y” dari YHWH, Shua diartikan pembawa keselamatan .
Apabila kita ke Israeldan kita tanyakan pada orang Israel apakah mereka
mengenal arti kata Yesus dalam bahasa Ibrani mereka akan menjawab kata Yesus
tidak ada artinya dalam bahasa Ibrani, dan di dalam bahasa Ibrani setiap nama
memiliki arti. Namun bila kita gunakan nama asli Yeshua seperti yang tertulis
dalam Injil, mereka mengerti nama tersebut dan artinya. Maka dalam buku ini
sengaja saya gunakan nama Yeshua agar pembaca terbiasa mendengarkan nama itu.
Ibrani Yunani Latin Inggris Indonesia
Yeshua Iesous Jesu Jesus Yesus
Demikian juga yang menarik
beberapa nama dalam Injil sesuai dengan bahasa aslinya adalah Kefa yaitu
Petrus, Yochanan ben Zecharyah yaitu Yohanes Pembatis, Ruach Kodesh yaitu Roh
Kudus, Miriam yaitu Maria, Yerushalayim yaitu Yerusalem, Shaul yaitu Paulus. Pada
saat ini gereja-gereja di Indonesia banyak yang mengunakan kata Shalom dalam
pembukaan atau memberi salam, kata Shalom ini adalah bahasa Ibrani, semoga
menyebut nama Yeshua yang adalah nama asli dalam bahasa Ibrani tidak menjadi
masalah besar dan dijadikan perdebatan. Dengan selesai membaca bab ini anda
sudah berkenalan dengan “akar Ibrani” atau Hebrew Root, yang sangat penting
menarik sekali untuk diselami, saya mengutip doa Bapa Kami dalam bahasa Ibrani
yang sudah di “latin”kan serta doa Berkat
Avinu shebashayim, yitkadash sh’meka, tavo malkhuteka
jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya
Yeyasse r’tsonkha k’mo bashamayim keyn ba’rets. Et lekhem khukeynu teyn lanu
dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami, dan
hayom, uslakh lanu et khovoteynu kaasher salahknu gam anakhnu lehkayaveynu
janganlah membawa kami ke dalam percobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat [Amin]
veal-t’vyeynu liydey nisayon ki im-haltseynu min [Amen]
Sangat menbantu trimakasih
ReplyDelete