Mat 12:1-9; Mark 11:1-10;
Luk 19:28-44; Yoh 12:12-15 Peristiwa luar biasa ini dicatat oleh ke 4 Injil,
sangat penting sekali peristiwa ini, anda harus membaca dari ke 4 Injil untuk
mendapatkan seluruh detail informasi yang ada atas peristiwa ini, yang membuat
saya bertanya-tanya mengapa orang Yahudi yang mengelu-elukan Yesus sebagai Raja
beberapa hari kemudian menyalibkan dia ?memilih Barabas si penjahat untuk
dibebaskan dan memilih Yesus untuk disalibkan?
Dengan
mempelajari latar belakang prosesi Pesta Musim Semi dan Pesta Musim Gugur di Yerusalem
pada jaman itu barulah kita dapat memperoleh jawaban atas pertanyaan itu dan inilah
penjelasan yang paling indah yang pernah saya dengar : Pada tanggal 10 bulan
Aviv adalah waktu persiapan Paskah, hewan kurban dipilih dan disiapkan untuk
dikurbankan pada waktu Paskah oleh para imam di Bait Suci. Hewan-hewan tersebut
di tambatkan di luar gerbang kota Yerusalem beberapa sumber mengatakan hewan
tersebut berasal dari Betlehem, bahkan hewan-hewan tersebut masih di Betlehem
yang jaraknya 8-9 KM dari Yerusalem. Yerusalem pada waktu itu dipenuhi
kira-kira 150-250 ribu orang, mereka seperti dicontohkan oleh Raja Daud selalu
menjalankan persiapan menyambut Mesias. Para orang Lewi berbaris saling
berhadap-hadapan sepanjang jalan dari Bait Suci hingga Pintu Gerbang Utara
(sekarang namanya Pintu Gerbang Damaskus) jaraknya kira-kira 750m, bahu orang
Lewi saling bersentuhan mengambarkan betapa rapatnya barisan tersebut, agar
orang yang ingin ikut merayakan tidak menutupi jalan yang akan digunakan oleh
Imam Besar dari Bait Suci ke depan Pintu Gerbang Utara. Masyarakat dan orang
Lewi yang hadir memegang daun palem yang tingginya kadang sampai 3 meter . Imam
Besar akan turun berjalan dari Bait Suci kearah pintu gerbang utara diiringi
dengan rombongan imam-imam di belakangnya, mereka berbaris menuju ke Pintu
Gerbang Utara dan setelah mengecek hewan korban rombongan ini akan kembali dan
setelah melihat aba-aba dari Imam Besar maka mulai dari yang terdekat dengan
pintu gerbang mereka akan mulai meneriakan “Hosana di tempat maha tinggi!,
diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan!”. Nah pada waktu rombongan Imam
Besar sudah berada di luar pintu gerbang dan dalam perjalanan balik ke pintu
gerbang setelah mengecek hewan kurban, Yeshua dan rombongannya juga berjalan
menuju ke pintu gerbang, Yeshua sambil menunggang keledai, murid-murid dan
seluruh pengikutnya dari seluruh Yudea dan luar Yudea mereka sudah
diberitahukan untuk datang ke Yerusalem, tepat pada waktu kedua rombongan ini
hampir mendekati pintu gerbang, murid-murid dan pengikut yang berjalan di depan
Yeshua berteriak “Hosana di tempat maha tinggi!, diberkatilah yang datang dalam
nama Tuhan!” , karena barisan orang Lewi yang di dekat pintu gerbang sudah
melihat Imam Besar dan rombongannya dan waktu mereka mendengar teriakan ini,
sontak mereka meneriakan juga apa yang sudah setiap tahun mereka latihkan
“Hosana di tempat maha tinggi!, diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan!”.
Barisan dibelakangnya karena tidak bisa melihat Imam Besar mereka cuma
mendengar bahwa teriakan sudah dimulai maka mereka pun berteriak “Hosana di
tempat maha tinggi!, diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan!”, gegap gempita
sorak sorai ratusan ribu peziarah di Yerushalayim mengema hingga beberapa
kilometer sekitar Yerushalayim, pada saat itu Yeshua menunggang keledai dan
masuk Yerushalayim dan dielu-elukan, Imam Besar berusaha menyuruh Yeshua agar
menyuruh murid-muridnya diam, namun jawab Yeshua :”Tidak, bahkan batu-batupun akan
berteriak” . Dengan demikian terjawab
sudah pertanyaan saya mengapa dalam waktu tidak lebih dari 1 minggu rakyat yang
dahulunya mengelu-elu kan Yeshua berbalik menyalibkan Dia.
Gambar : Rute Imam Besar Dari Bait Suci ,
Pertemuan dengan rombongan Yeshua (klik untuk perbesar)
No comments:
Post a Comment